RSUPKANDOU.COM, MANADO - Istri pasien inisial IS yang sebelumnya mengunggah keluhan mengenai pelayanan RSUP Kandou di grup Facebook “Sulut Viral” akhirnya menyampaikan permohonan maaf. Unggahan tersebut menuai beragam reaksi dari masyarakat, sebagian besar simpati, namun juga menimbulkan pertanyaan dan keresahan. 

‎Dalam klarifikasinya, Jumat (13/6), istri pasien tersebut menjelaskan bahwa informasi yang disampaikan sebelumnya tidak sepenuhnya akurat. Ia mengaku telah salah mengartikan situasi dan kondisi perawatan suaminya di RSUP Kandou, Irina C3 kamar nomor 203.

‎“Saya telah membuat postingan di Sulut Viral yang menyatakan bahwa RSUP Kandou menghentikan perawatan suami saya karena ketidakmampuan kami membayar tagihan. Hal itu tidak benar,” ujarnya. Ia menegaskan bahwa suaminya hingga kini masih mendapatkan perawatan yang baik dari pihak rumah sakit.

‎Pernyataan tersebut sekaligus membantah tudingan sebelumnya bahwa RSUP Kandou telah menghentikan pelayanan medis kepada pasiennya karena alasan finansial. Klarifikasi ini diharapkan dapat meredam polemik yang sempat terjadi. 

‎“Lebih lanjut, saya memohon maaf kepada seluruh masyarakat Sulawesi Utara, khususnya kepada pihak RSUP Kandou Manado atas postingan saya sebelumnya,” tambahnya. Permohonan maaf tersebut disampaikan secara terbuka dan tulus.

‎Menanggapi hal ini, Manajer Hukum dan Humas RSUP Kandou, Ruslianto Urendeng, SH, menyatakan bahwa rumah sakit selalu berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh pasien sesuai prosedur yang berlaku. Pihak rumah sakit juga mengapresiasi langkah istri pasien yang telah memberikan klarifikasi. 

‎Ruslianto Urendeng menegaskan kembali komitmen RSUP Kandou untuk terus memberikan pelayanan kesehatan yang optimal kepada masyarakat Sulawesi Utara, tanpa memandang latar belakang ekonomi pasien.  

‎"Kejadian ini diharapkan dapat menjadi pembelajaran bagi semua pihak untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial,"ungkapnya.