‎RSUPKANDOU.COM, Manado – Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembangunan dan peningkatan kualitas pelayanan publik di Sulawesi Utara (Sulut) melalui serangkaian kunjungan kerja, Sabtu (09/08). Kunjungan ini dipimpin langsung oleh Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara VI BPK RI, Drs. H. Fathan Subchi, M.A.P., CIISA., ChFA., CSFA.

‎Rombongan BPK RI yang turut hadir antara lain Direktur Jenderal Pemeriksaan Keuangan Negara VI, Dr. Laode Nusriadi, S.E., M.Si., Ak, CA, CPA, CFrA, CSFA, CertDA, ACPA, ERMCP, FCPA, dan Direktur Pemeriksaan VI.A, Ruben Artia Lumbantoruan, M.Si, Ak, CA, ACPA, CSFA, ERMAP, CDCP, CertDA, CFrA, CSCU, CertIA. Direktur PP VIII, Suand, SE, AL, M.Si,

‎Direktor Pemeriksaan VI.C, Arifa Kiswarida, SE, Ak, MAB.

‎Direktur Pemeriksaan VI.A, Ruben Artia Lumbantoruan, M.Si, Ak

‎Tenaga Ahli, Greetty Tielman Iskandar Tenaga Ahli, Rizgon Malik Fullaesuf.

‎Kehadiran para pejabat tinggi BPK RI ini menjadi sinyal kuat dukungan terhadap kemajuan Sulut.

‎Rangkaian kegiatan kunjungan kerja diawali dengan memberikan kuliah umum di Universitas Klabat, di mana para mahasiswa mendapatkan wawasan berharga mengenai pentingnya pengelolaan keuangan negara yang transparan dan akuntabel. Selanjutnya, rombongan BPK RI turut serta memeriahkan Tomohon International Flower Festival (TIFF), sebuah ajang promosi pariwisata Sulut yang mendunia.

‎"Terkait rangkaian kunjungan bapak pimpinan pemeriksaan keuangan negara VI dari kuliah umum di universitas klabat, mengikuti kegiatan TIFF dan dilanjutkan kunjungan ke fasilitas kesehatan di rsup kandou manado, " jelas perwakilan BPK RI. 

‎Puncak dari kunjungan kerja ini adalah peninjauan fasilitas kesehatan di RSUP Prof. Dr. R.D. Kandou Manado. Direktur Utama RSUP Kandou, Prof. Dr. dr. Starry Rampengan, Sp. JP. (K)., FIHA., MARS, beserta jajaran direksi menyambut hangat kedatangan tim BPK RI. Kunjungan ini menjadi momentum penting untuk berdiskusi mengenai upaya peningkatan kualitas pelayanan kesehatan di Sulut.‎ 

‎Kunjungan BPK RI ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi pembangunan dan peningkatan kualitas pelayanan publik di Sulawesi Utara, khususnya dalam sektor kesehatan.***(Humas Kandou)

‎