Mon, 10 Jul, 2017
Sebagai Rumah Sakit Pendidikan yang sedang dalam persiapan menuju Akreditasi Internasional JCI, maka perlu ditingkatkan keterampilan bagi para dokter khususnya bagi Mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis I (PPDS-I) Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado dalam melakukan pertolongan pertama pada korban yang henti napas dan atau henti jantung, pencegahan pada infeksi nosokomial serta keselamatan kerja lewat kegiatan workshop yang dilaksanakan 10-14 Juli 2017 bertempat di Aula Gedung CVBC RSUP Kandou Manado. Acara yang dibuka oleh Direktur Utama RSUP Kandou Manado dr. Maxi R. Rondonuwu, DHSM, MARS didampingi oleh Dekan Fakultas Kedokteran Unsrat Manado Prof. Dr. dr. Adrian J. Umboh, Sp.A(K) dan diikuti oleh 61 PPDS-I yang terdiri dari Prodi Mata 5 orang, Anak 8 orang, Obsgin 9 orang, Bedah 8 orang, Saraf 4 orang, Jantung 4 orang, Interna 14 orang dan 4 orang program adaptasi. Rondonuwu mengatakan bahwa para PPDS harus bangga karena telah lulus dan akan melanjutkan pendidikan di fakultas dengan akreditasi A dan akan melakukan praktik di rumah sakit yang juga telah terakreditasi pendidikan dan akreditasi pelayanan KARS serta sebagai pusat rujukan nasional dan tinggal beberapa bulan lagi kita akan menyambut akreditasi Joint Commission Internasional (JCI). Ia juga berharap agar para PPDS ini juga ikut dalam proses pelaksanaan akreditasi yang sedang berlangsung saat ini di RSUP Kandou dan selalu mengikuti setiap aturan yang berlaku seperti SOP, karena mereka inilah yang akan menjadi tulang punggung nanti bila telah selesai melakukan praktik di RSUP Kandou dan akan bekerja di rumah sakit baik swasta maupun pemerintah di mana pun yang akan melakukan akreditasi. Oleh karena itu semua PPDS-I harus mengikuti workshop ini karena selain untuk meningkatkan keterampilan dalam menangani pasien gawat darurat, serta untuk pencegahan infeksi, ini juga merupakan standar akreditasi internasional, dan diharapkan semua peserta dapat mengikutinya dengan baik dan dapat mengimplementasikan dalam tugas kerja masing-masing, imbuhnya. Adapun para narasumber workshop ini adalah mereka yang sangat berkompeten di bidangnya di antaranya dr. Maxi R. Rondonuwu, DHSM, MARS selaku Direktur Utama RSUP Kandou, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulut, Kepala Dinas Kesehatan Kota Manado, Wakil Rektor Bidang Akademik Unsrat, serta Pimpinan BPJS Regional X Manado. (ch)