Kegiatan Bakti Sosial Kesehatan yang diadakan di Desa Esandom, Kecamatan Tombatu Timur, Kabupaten Minahasa Tenggara, Jumat, 23 Februari 2018 digelar masih dalam rangka Hari Ulang Tahun ke 23 RSUP Prof. dr. R. D. Kandou Manado. Kegiatan bakti sosial ini merupakan bentuk pengabdian dari RSUP Kandou untuk masyarakat yang ada di wilayah Tombatu Timur melalui pelayanan kesehatan secara gratis. Kegiatan yang diawali dengan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat melalui senam bersama yang diikuti oleh Masyarakat sekitarnya dan juga Direktur Utama RSUP Prof. dr. R. D. Kandou Manado dr. Maxi R. Rondonuwu, DHSM, MARS dilanjutkan dengan penyuluhan tentang Difteri pada Anak oleh dr. Recky Pieter, Sp.A dari Tim Promkes RSUP Kandou, sebelum dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan oleh tim medis dari RSUP Kandou bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa Tenggara. Ketua Panitia HUT ke 23 RSUP Kandou dr. Celestinus Eigya Munthe, Sp.KJ, M.Kes yang sekaligus juga sebagai Direktur Medik dan Keperawatan mengatakan kegiatan baksos ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka HUT ke 23 RSUP Kandou. Dan bentuk pengabdian dari RSUP Kandou bagi masyarakat kurang mampu di Desa Esandom Satu dan Dua. Dalam kegiatan pemeriksaan kesehatan saat ini kami memberikan pelayanan pemeriksaan penyakit dalam, penyakit mata, kesehatan anak, THT, radiologi, laboratorium, bedah, dan jantung. Dikatakan pula tujuan kegiatan bakti sosial ini untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di sekitar wilayah Tombatu Timur selain itu juga dapat memberikan pelayanan kesehatan secara cuma-cuma (gratis) dan meningkatkan kepedulian terhadap masyarakat di Kabupaten Minahasa Tenggara khususnya di Desa Esandom Satu dan Dua. Kepala Kelurahan Desa Esandom Satu dan Dua sangat berterima kasih kepada pihak RSUP Kandou dan Dinas Kesehatan Kabupaten Mitra yang telah mengadakan kegiatan pemeriksaan dan pengobatan gratis. Dengan harapan agar kegiatan seperti ini bisa diadakan di waktu yang akan datang. Warga yang ikut dalam kegiatan ini sangat antusias dalam kegiatan bakti sosial ini terlihat saat pendaftaran pasien, pungkasnya (hukormas)